Menjadi Melakukan Mempunyai

"Success is My Right" Orang yang berhenti belajar akan menjadi pemilik masa lalu. Orang yang masih terus belajar, akan menjadi pemilik masa depan... dan salah satu pengkerdilan terkejam dalam hidup adalah membiarkan pikiran yang cemerlang menjadi budak bagi tubuh yang malas, yang mendahulukan istirahat sebelum lelah....

Jumat, 16 September 2011

Kekayaan Hidup Sejati

 
''Jika seorang manusia sudah memiliki dua lembah yang penuh berisi dengan harta, maka pasti ia akan mencari lembah yang ketiga. Dan tidak akan pernah manusia merasa kenyang hingga tanah sudah kena pada perutnya." Al-Hadits

Dalam kehidupan di era teknologi digital yang serba canggih dewasa ini, kecenderungan yang merasuki banyak manusia adalah hidup mengejar kesuksessan dalam karier, hidup dan bisnis setinggi-tingginya. Menjadi sukses dalam karier, hidup dan bisnis telah menjadi tujuan utama banyak manusia, apapun paradigma kesuksesan itu baginya. Kebanyakan manusia -- apa pun suku bangsa, kedudukan, jabatan, maupun agamanya-- menempatkan ukuran kesuksesan hidupnya melalui ukuran penguasaan materi atau harta benda.Keinginan kuat setiap individu untuk menjadi sukses dan berhasil meraih kekayaan materi atau harta adalah sesuatu yang penting. Begitu pentingnya memiliki kekayaan harta atau materi ini, maka Imam Al-Ghazali mengibaratkan,

Karena materi merupakan sarana penting dalam mencapai berbagai tujuan kebaikan. Materi juga memiliki peranan penting pula dalam upaya manusia meningkatkan kualitas hidup maupun dalam upaya manusia meningkatkan amalan ibadahnya. Yang menjadi masalah adalah, begitu sibuknya manusia mengejar kekekayaan materi duniawi ini, seringkali menjadikan mereka melupakan hakekat kehidupan dan hakekat kekayaan sejati yang abadi. Mereka menempatkan pusat orientasi hidupnya pada kesuksesan penguasaan materi, bahkan sampai mendewakan materi. Mereka mengejar keberhasilan materi dengan tidak memperdulikan aturan hukum alam dan cenderung memutarbalikan hukum alam. Kecenderungan seperti inilah yang salah dan harus diluruskan kembali."orang yang mencari kebaikan tanpa harta ibarat orang pergi ke hutan tanpa membawa senjata atau ibarat burung elang tak bersayap"
Manusia yang hanya menempatkan orientasi hidup pada nilai-nilai duniawi semata, mereka akan menjadi manusia yang tidak pernah merasa puas dengan apa yang dikuasainya. Mereka ingin menambah dan menambah terus. Ini sama halnya dengan jabatan atau kekuasaan yang telah mereka dapatkan. Ketika mereka memiliki kekuasaan atau jabatan maka cenderung selalu ingin dipertahankan, walaupun, misalnya, sudah tidak memiliki kemampuan melaksanakannya ataupun sudah terlalu banyak kesalahan yang pernah dilakukannya. Lantas bagaimana agar kita tidak terjebak dalam jeratan orientasi salah dalam hidup yang hanya berpusat pada materi duniawi ? Bagaimana kita menyikapi kehidupan yang penuh persaingan tanpa terjebak dalam kesalahan paradigma tentang kekayaan materi ? Berikut ini beberapa tips yang dapat membantu kita agar tidak tergelincir dalam kesalahan melawan aturan hukum alam :

1. Hakekat Hidup Sejati
Begitu sibuknya manusia modern mengejar kekayaan materi duniawi seringkali salah dalam memahami hakekat hidup sejati. Ada aturan hukum alam yang mengatur mengenai hakekat "hidup sejati" dengan "konsekuensi logis" kehidupan. Apa itu hakekat hidup sejati dan konsekuensi logis kehidupan ? Hidup sejati adalah inti, hakekat, "come first." Sedangkan konsekuensi logis adalah perifer, kulit, "come later." Manusia seharusnya mengejar lebih dulu hidup sejati dan konsekuensi logis akan datang dengan sendirinya.
Ilustrasi sederhananya adalah, kalau Anda seorang karyawan maka berusahalah menjadi "karyawan sejati" yang menjunjung tinggi profesionalisme dan nilai-nilai spiritual kebenaran lebih dulu. Kekayaan uang atau materi adalah "konsekuensi logis" dari hasil menjadi karyawan sejati. Kalau anda menjalankan usaha, maka berusahalah menjadi pengusaha sejati yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebenaran lebih dulu. Sedangkan profit atau keuntungan materi berlimpah adalah konsekuensi logis yang akan didapatkan dengan menjadi pengusaha sejati. Demikian juga dengan profesi lainnya. Dahulukan menjalani hakekat hidup sejati. Janganlah lebih dulu mengejar profit, lebih dulu mengejar kekayaan uang, lebih dulu menginginkan gaji yang tinggi, tanpa berusaha menjalani hidup sejati.

2. Imbangi Dengan kekayaan Spiritual
Dalam mengejar kekayaan materi, keberhasilan duniawi sebaiknya selalu mengimbangi dengan kekayaan spiritual. Berusahalah terus meningkatkan diri dalam mengisi kekayaan spiritual diri kita. Karena kekayaan spiritual ini akan mampu mengendalikan dan mengisi setiap kehidupan manusia dengan sifat senantiasa bersyukur dan merasa puas. Dalam pengertian sederhana, bisa mensyukuri terhadap apa yang sudah diperolehnya. Sifat syukur ini merupakan manifestasi dari suara hati spiritual, sehingga dapat menjadikan terminimalisasinya sifat serakah, tamak, rakus dan Hakikat kekayaan itu bukanlah semata-mata banyak harta yang dikuasai, akan tetapi terletak pada kekayaan spiritual yang dimiliki.

3. Berdamai Dengan Ketentuan Allah
Berdamai dengan ketentuan Allah artinya, dalam mengejar keberhasilan hidup dunia dan kekayaan materi senantiasa mengikuti aturan hukum Allah. Tidak melanggar ketentuan-ketentuan Allah yang sudah dituangkan dalam kitab suci-NYA serta dapat berdamai menerima segala ketentuan-Nya. Kemampuan berdamai dengan ketentuan Allah dapat mengarahkan manusia untuk merasa puas atas rahmat Allah. Ini adalah sikap spiritual dan perilaku rohaniah yang menjadi kekayaan sejati yang tidak akan pernah habis. Manusia yang mampu memiliki sifat mampu menerima ketentuan Allah, dapat berpuas diri dengan hasil perjuangannya, dapat melahirkan pribadi yang tenang, memiliki sikap yang cerdas dan tentu saja pandai bersyukur terhadap segala nikmat Allah SWT yang diberikan kepadanya. menerima ketentuan Allah yang menjadikannya memiliki kekayaan sejati yang abadi.
========================================================================
Dalam audio Bpk. Andrie Wongso Motivator Nomor satu indosia dinamakan "Gema KEHIDUPAN"
Sama seperti Gema... kehidupan juga selalu memantulkan kembali apapun yang kita berikan kepadanya.... jika pilihan ada ditangan kita, kita bisa memberikan yang terbaik... sehingga yang terbaik pula yang akan kitha dapat... Kesuksesan hari ini tidak tercipta karena kebetulan atau keberuntungan semata setiap keberhasilan pasti terwujud karena akumulasi dari usaha-usaha yang kita lakukan kemarin...Guru delphi bilang tidak ada kesuksesan yang instan dalam hidup ini,,, Seperti Mie instan yang kitha sajikan untuk teman kitha saat trading,,,, thanks master pesan anda akan selalu delphi ingat,,,,,Jadi makna dari GEMA KEHIDUPAN adalah apa yang kitha beri itulah yang akan kita dapatkan,,, siaplah,,, siaplah memberi yang terbaik kepada kehidupan ini agar kehidupan memberikan yang terbaik untuk kitha

By: www.delphigold.blogspot.com
Semoga bermanfaat untuk para sahabat delphi dan lainnya amien,,

Cinta Tanpa Syarat


Meski terkesan utopis atau terlalu di awang-awang tetapi Cinta Tanpa Syarat adalah sebenar-benarnya cinta karena dia bersifat menguatkan mengerti dan memberi sebaliknya Cinta dengan Sejumlah Syarat kalau mau diakui sesungguhnya bukanlah cinta melainkan ekspresi dari cinta kepada diri sendiri. Nah,,, kisah pada blog delphi ini akan membahas tentang indah Cinta Tanpa Syarat,,,

Dikisahkan ada sebah keluarga besar yang sedang berkumpul. Dalam keluarga itu, ada kakek dan nenek mereka yang merupakan pasangan suami istri yang tampak serasi dan selalu harmonis satu sama lain. Suatu hari ketika sedang mengobrol bersama, cucu mereka bertanya kepada mereka berdua. “Kek, Nek, kakek dan nenek sudah berumah tangga lamaaa sekali, sepertinya damai dan tenang-tenang saja. Bahkan kami tidak pernah mendengar kakek dan nenek bertengkar selama ini. Tolong beritahu kepada kami resep akur dan cara kakek dan nenek mempertahankan cinta bertahun-tahun lamanya, agar kami yang muda-muda bisa belajar”. Pinta cucu itu penasaran.
Mendengar pertanyaan itu, sesaat kakek dan nenek beradu pandang saling melempar senyum. Dari tatapan keduanya, terpancar rasa kasih yang mendalam diantara mereka.
“Okey, nenek yang akan mulai bercerita dan akan menjawab pertanyaan kalian,” kata kakek.
Meski terkesan utopis atau terlalu di awang-awang tetapi Cinta Tanpa Syarat adalah sebenar-benarnya cinta karena dia bersifat menguuatkan mengerti dan memberi sebaliknya cinta dengan sejumlah syarat kalau mau diakui sesungguhnya bukanlah cinta melainkan ekspresi dari cinta kepada diri sendiri nah,,, kisah pada blog delphi ini akan membahas tentang indah Cinta Tanpa Syarat,,,
Sambil menerawang ke masa lalu, nenek pun memulai kisahnya. “ini pengalaman kakek dan nenek yang tak mungkin terlupakan dan rasanya perlu kalian dengar dengan baik. Suatu hari, kakek dan nenekmu ini terlibat obrolan tentang sebuah artikel di majalah yang berjudul ‘Bagaimana Memperkuat Tali Pernikahan’. Di sana di tuliskan, masing-masing dari pasangan di minta mencatat hal-hal yang kurang disukai dari pasangan kita. kemudian dibahas cara mengubahnya agar ikatan tali pernikahan bisa bertahan lama, lebih kuat dan bahagia.”
“Nah, malam itu, kami sepakat berpisah kamar, agar kami tidak saling mengintip dan bisa berkonsentrasi mencatat apa saja yang tidak disukai. Esoknya selesai sarapan, Nenek mendapat giliran pertama untuk membacakan daftar ‘dosa’ kakekmu sepanjang kurang lebih tiga halaman. Kalau dipiki-pikir, ternyata banyak juga ya. Namun herannya lagi, sebegitu banyak yang tidak disukai, tetapi tetap saja kakek kalian menjadi suami tercinta nenekmu ini,” kata nenek sambil tersenyum penuh haru. Mata tuanya tampak berkaca-kaca mengenang kembali peristiwa itu.

Lalu nenek melanjutkan, “Nenek membacanya dengan sepenuh hati hingga selesai dan kelelahan. Hehehehe . dan sekarang giliran kakekmu yang melanjutkan bercerita…. Karena kakek yang harus membacakan catatan daftar keslahan/ dosa nenekmu”
Dengan suara perlahan, si kakek meneruskan. “Pagi itu, kakek membawa kertas juga, bahkan beberapa lembar, tetapi sayangnya…. Hanya kertas kosong. Kakek tidak mencatat sesuatupun di kertas itu. Kakek merasa nenekmu adalah wanita yang kakek cintai apa adanya, cantik, baik hati, dan mau menikahi kakekmu ini, itu sudah lebih dari cukup bagi kakek,” Ujar kakek sambil melempar senyum saying kearah neneknya.
Nenekpun segera menimpali, “Nenek sungguh sangat tersentuh oleh kenyataan dan pernyataan kakekmu. Sehingga nenekmu langsung meremas dan membuang semua kertas daftar panjang kesalahan yang sudah nenek buat. Sejak saat itu, tidak ada masalah atau sesuatu alasan apapun yang cukup besar yang dapat menyebabkan kami bertengkar dan mengurangi perasaan cinta kami berdua. Kamipun berkomitmen untuk terus menjaga keharmonisan hubungan ini hingga maut memisahkan kami berdua.”

Pembaca blog delphi yang setia dan budiman…

Seringkali dikehidupan ini, kita lebih banyak menghabiskan waktu dan energi untuk memikirkan sisi yang buruk, mengecewakan, menyakitkan dan mungkin merugikan kita. padahal, pada saat yang sama kitapun sebenarnya punya kemampuan untuk menemukan banyak hal yang indah disekeliling kita.
Justru karena pengalaman buruk yang pernah terjadi, sering membantu kita menjadi lebih kuat, termotivasi untuk bangkit dari keterpurukan, atau setidaknya belajar untuk tidak berbuat hal serupa, yang bisa menyakiti, mengecewakan dan merugikan kita di kemudian hari.
Karena sesungguhnya, selalu ada makna yang tersembunyi di balik setiap peristiwa di kehidupan kita. ingatkan diri, saat pintu tertutup untuk kita, jangan terlalu lama terpaku menunggu didepannya, sehingga kita tak terlihat ada jendela yang terbuka, yakni jendela kesempatan untuk mengubah sakit menjadi sehat, Rugi menjadi Laba dan Kecewa menjadi bahagia.
Yakini dan percayalah, bahwa kita akan menjadi manusia yang bahagia jika kita mampu berbuat, melihat, dan bersyukur atas hal-hal baik dikehidupan ini dan senantiasa mencoba untuk memaafkan dan kalau mungkin melupakan yang buruk yang pernah terjadi. Dengan demikian, hidup akan lebih berarti, dinimati dan dipenuhi dengan keindahan, pengharapan dan kedamaian.
Mari, jadikan semua keburukan jadi pembelajaran hidup. Jadikan kesalahan sebagai sarana koreksi diri menuju kebaikan. Maka, kehidupan ini akan dipenuhi dengan hal-hal yang indah dan membahagiakan.

Sumber referensi delphi ambil dari audio CD bapak Andrie Wongso series ke 8

Semoga bermanfaat sobat delphi
Salam sukses Luar Biasa “Success is My Right”

Kamis, 15 September 2011

Aku Hanya An-Nisaa Akhir zaman


بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
ღღ Ahlan Wa Sahlan,Marhaban fii zaumina hadza ღღ

Alhamdulillaah…..

Segala Puji bagi Allah Tuhan Seru sekalian alam.Tuhan Yang Maha Rahman.Maha Rahim, Shalawat serta salam senantiasa tercurah untuk kekasih Allah,Muhammad Rasulullah Shallahu 'alaihi wassalam.Allahumma Shalli wa Salim Ala Sayyidina Muhammadin wa Ala aali Sayyidina Muhammadin fi Kulli Lam Hatin wa na Fasinn bi'adadi Kulli Ma'lu Mil Lak.

"Allahumma baariklanaa di Rajab wa Sya'ban Wa Ballighna Ramadhan", Semoga Allah memberkahi kehidupan kita dibulan-bulan ini untuk berjumpa Ramadhan,Dengan segenap kesiapan ruhiyah, fikriyah,jasadiyah,maliyah dan satukan barisan raih takwa & sambut kemenangan dakwah, Intanshurullah yanshurkum wayutsabbit aqdamakum.

Yaa Rabbi… Ajarilah kami bagaimana memberi sebelum meminta, berfikir sebelum bertindak, santun dalam berbicara, tenang ketika gundah, diam ketika emosi melanda, bersabar dalam setiap ujian. Jadikanlah kami orang yg selembut Abu Bakar Ash-Shiddiq, sebijaksana Umar bin Khattab, sedermawan Utsman bin Affan, sepintar Ali bin Abi Thalib, sesederhana Bilal, setegar Khalid bin Walid radliallahu'anhum. Amiin ya Rabbal'alamin.

Ya Allah...
Jadikan aku tabah seperti Ummu Khadijah, Sehingga dirinya digelar afifah solehah, dialah wanita pertama, tiada ragu mengucap syahadah, Pengorbanan bersama Rasulullah, Susah senang bersama,Walau hilang harta kerana berdakwah,Walau dipulau 3 tahun 3 bulan, imannya sedikit pun tak berubah, Mampukah aku setabah dirinya? Andai diuji sedikit sudah rebah. Baru dihina sudah mengalah, Ya Allah... tabahkan aku sepertinya.

Ya Allah...
Jadikan aku semulia Fatimah Az-Zahrah, betapa tinggi kasihnya pada ayahandanya, tidak pernah putus asa pada perjuangan dakwah baginda, Anak yang semulia peribadi baginda, tangannya lah yang membersihkan luka, tangannya jua yang membersihkan cela, pada jasad Rasulullah tercinta, gagahnya dirinya pada dugaan, mampukah aku sekuat Fatimah? Saat diri terluka dendam pula menyapa, saat disakiti maki pula mengganti, Ya Rabbi... teguhkan hatiku sepertinya..

Ya Allah...
Jadikan aku sehebat Masyitah dan Sumaiyah,Tukang sisir yang beriman dan Keluarga Yasir yang bertakwa,Sungguh kesabaran mereka menggoncang dunia,Iman tetap terpelihara walau nyawa jadi taruhan Mampukah sabarku seperti mereka?Tatkala digoda nafsu dunia..Entah mana hilangnya Iman di dada..

Ya Allah...
Kuatkan Imanku seperti Masyitah,Terjun penuh yakin bersama bayi ke kuali mendidih, Kerana yakin Allah pasti disisi, Sabarkan aku seperti sumaiyah,Biar tombak menusuk jasad. Iman sedikit pun takkan rapuh.

Ya Allah...
Jadikan aku semulia Ummu Sulaim,Perkahwinannya dengan Abu Talhah atas mahar Iman,Islamlah Abu Talhah sehingga menjadi sahabat Rasulullah,Betapa hebatnya tarbiyyah isteri pada suami,Hinggakan segala panahan ke Rasulullah pada hari uhud,Disambut dengan belakang jasad Abu Talhah..

Ya Allah...
Tarbiyyahkan aku pada cinta sepertinya,Tingginya nilai cinta pada harga Iman,Mampukah aku menatap cinta itu?Sedangkan rupa yang menjadi pilihan,Ketulusan Iman diketepikan,Ya Allah..Ilhamkan aku pada cinta sepertinya..

Ya Allah…
Jadikan aku sehebat Aisya Humaira,Isteri termuda Rasulullah,Biar dilempar fitnah,Dia tetap teguh pada ketetapanNya,Isteri sejati yang memangku Nabi,Pada saat terakhir baginda,Hadis dan Sunnah Rasulullah dipertahankan,Betapa hatimu seorang mujahidah..

Ya Allah...
Mampukah aku contohi dirinya?Pada fitnah yang melanda,Diri mula goyah dan putus asa,Teguhkan Imanku sepertinya..Ya Rahim..

Ya Allah...
Teringat diri pada Khansa,Empat orang anaknya mati di Jalan ALLAH, Dia meratap tangis. Anak sulungnya syahid, Anak keduanya turut syahid,Anak ketiganya dan keempat jua mati syahid,Namun tangisan itu bukan kerana pemergian anak tercinta,Jawabnya kerana tiada lagi anak yang dihantar untuk berjihad

Ya Allah...
Mampukah aku menjadi ibu yang berjihad? Sedang anak tak tutup aurat pun masih tak terjawab,Sedang anak tinggal solat pun buat tak kisah,Berikan aku kekuatan sepertinya..Agar bersedia pada akhirat.

Wahai kaum Adam yang bergelar khalifah... diriku bukan setabah Ummu Khadijah, Bukan juga semulia Fatimah Az-Zahrah, Apa lagi sesabar Masyitah dan Sumaiyah, Mahupun sehebat Ummu Sulaim Dan tidak seteguh Aisya Humaira Kerana diri cuma An-Nisaa akhir zaman





Dimana Aurat semakin dibuka terdedah

Dimana syahadah hanya pada nama

Dimana Dunia yang terus dipuja 

Dimana nafsu fana menjadi santapan utama  

Dimana batas sentiasa dileraikan 

Dimana ukhuwah sentiasa dipinggirkan






Wahai Kaum Hawa
Kita cuma An-Nisaa,Para pendosa yang terbanyak di neraka,Lantas walau tak setabah para Mujahidah,Namun Tabahlah pada ketetapan Allah Kerana padanya ada Syurga!Walau tak semulia para wanita sirah Tapi muliakan diri dengan agama yang memelihara kerana padanya ada Pahala!Walau tak sesabar para wanita solehah Namun sabarkan jiwa pada nafsu dunia yang menyeksa Kerana padanya ada bahagia!

Sesungguhnya Hawa tercipta dari Tulang rusuk kaum Adam,Bukan untuk ditindas kerana lemah Tapi untuk dilindungi kerana Indah dan Indah apabila tertutup terpelihara Kerana disitulah terjaganya Syahadah Bak mekarnya wanita dalam sirah Tuntunlah kami ke arah syurga..Bicara dari An-Nisaa yang hina..Makbulkan doaku..Aamiin Ya Rabbal A'lamin...


♥ SEMOGA BERMANFAAT SOBAT DELPHI ♥

Barakallaahu fiykum wa jazzakumullah khoir
ღღ ANA UHIBUKKA LADZI AHBABTANI LAHUUღღ

Aku yang Salah

Jika manusia mampu meredam Ego
mau mengakui kesalahan dan memohon maaf,
maka banyak masalah pertengkatang
dan permusuhan bisa diredam
Suatu hari disebuah kerajaan, sang raja hendak memberikan penghargaan kepada keluarga dijadikan teladan di wilayahnya. Karena itu ia mengutus pejabatnya untuk mencari siapa-siapa saja keluarga yang layak mendapat penghargaan tersebut.

Dari sekian banyak informasi sang pejabatpun segera mendatangi satu-persatu keluarga yang dianggap layak mendapatkan kehormatan dari sang raja. Salah satunya, sang pejabat mendatangi sebuah rumah besar. Disana tinggal keluarga yang besar yang cukup terpandang. Sayangnya mereka terkenal berperangai keras, lugas dan tidak kenal kompromi. Dari rumah besar dan megah tersebut sering terdengar percekcokan di antara anggota keluarga. Kadang hal-hal sepelepun bisa menyulut kemarahan, mendatangkan pertengkaran, bahkan tidak jarang berakhir dengan baku hantam.

Saat si pejabat masuk ke rumah dan belum lama duduk, dari dalam rumah tiba-tiba terdengar suara, “Prang” bunyi gelas pecah tersebut kemudian disusul teriakkan suara dengan nada berang,”Hai… matamu taruh dimana, goblok bener sich, gelas diam begitu main disenggol saja”! Teriakkan balasan pun segera bersambut “Sapa suruh taruh gelas sembarangan di situ, Tolol…!!! Kalau gelas tidak ditaruh disitu, pasti nggak akan tersenggol. Dasar nggak punya otak”. Begitu seterusnya, satu sama lain saling menyalahkan dengan nada tinggi, tanpa ampun dan masing-masing mau menangnya sendiri.

Mwndengar kata-kata kasar dan makian di balik ruang tamu, Si pejabat pun segera berpamitan dengan tuan rumah. Niat awalnya untuk menyampaikan undangan dari baginda raja kepada para keluarga yang akan dipilih sebagai wakil dari keluarga teladan dikerajaan itu, akhirnya dibatalkan sebelum disampaikan. Sambil menggelengkan kepala dan menghela nafas panjang, Si pejabat Melanjutkan perjalanan untuk mengunjungi sebuah rumah besar lainnya yang tak jauh dari situ.

Setibanya dirumah keluarga berikutnya, si pejabat di[ersilahkan duduk dengan sopan diruang tamu yang sejuk. Dari tempat duduknya, terlihat seorang pemuda sedang mengepel lantai dengan tekun. Saat melihat ada tamu dating, segera dihentikan kegiatan. Ia menghampiri sejenak dan dengan ramah menyapa si Pejabat. Dari arah yang berlawanan, tiba-tiba seorang pemuda yang lain melintas dengan cepatnya sambil tangannya masih sibuk melihat buku yang sedang dibacanya tanpa melihat lantai yang masih basah, dan,,,, “Gubrak”…!!! Suara keras disusul suara mengaduh pun terdengar. Si pemuda rupanya terpeleset dan jatuh terlentang.

Sambil berseru kaget, terpopoh-popoh si Pemuda yang masih memegang tongkat pengepel, menghampiri dan berusaha membantu orang yang terjatuh untuk berdiri sambil berkata, “Aduh… maaf,,, maaf kak, Aku yang salah aku salah. Aku nggak cepat-cepat mengepelnya, lantainya basah bikin terpeleset. Di mana yang sakit, Kak”.

Sambil meringis menahan sakit, si kakak yang terjatuh, menerima uluran tangan adiknya sambil berkata “Bukan,,, Bukan Salahmu, Dik, Aku kok yang salah, jalan terburu-buru nggak melihat lantai masih basah. Nggak apa-apa, teruskan saja mengepelnya”. Diapun segera bangkit berdiri untuk untuk menyambut kedatangan tamunya.

Menyaksikan peristiwa dihari yang sama di dua keluarga yang berbeda, si Pejabat sontak mengerti mengapa keluarga yang sedang dikunjunginya ini begitu disanjung oleh orang-orang sekitar sana. Rukun, Santun, Kompak dan saling menyayangi satu sama lain. Entah siapa yang salah, satu sama lain saling mendahului untuk meminta maaf, tidak berusaha mencari kesalahan yang lain, dan membenarkan dirinya sendiri. Sungguh mengagumkan. Di dalam hati sang pejabat membatin, inilah salah satu keluarga yang pantas menghadap kebaginda raja untuk menerima penghargaan sebagai keluarga teladan ke istana kerajaan.

Pembaca blog delphi yang setia dan budiman….

Pendidikan paling mendasar dan awal dari sebuah pribadi adalah pendidikan yang dimulai dari lingkungan keluarga. Dari situlah awal kepribadia di bentuk dan terbentuk. Jika orang tua mampu mendidik dengan memberi teladan yang baik bagi anak-anaknya, di harapkan akan memberi dampak yang positif kepada masyarakat sekitarnya, dan akhirnya bagi bangsa pada umumnya. Setidaknya, keteladanan dalam pola fakir yang positif, kejujuran, giat belajar dan bekerja atau sedikitnya berucap santun terhadap siapapun lawan bicaranya akan menjadi contoh positif yang mampu membawa kebaikan bersama.

Memang, dalam kehidupan sehari-hari, seringkali hanya masalah sepele bisa timbul percekcokan, pertengkaran, permusuhan atau bahkan dalam sekala besar bisa menimbulkan peperangan. Semua berpegang pada keinginan MEMUASKAN EGO manusia yang selalu mau menang sendiri. Kalau hal tersebut tidak bisa dikendalikan dengan baik, maka akan timbul dampak kelanjutannya berupa lahirnya kebencian, dendam dan penderitaan yang berkepanjangan.

Sebaliknya, jika manusia mampu MEREDAM EGO dan maumengakui kesalahan dan memohon maaf, maka akan ada banyak masalah pertengkaran dan permusuhan bisa diredam. Sebagai gantinya, akan lahir kedamaian dan keharmonisan yang seutuhnya, baik disekala kecil seperti dalam keluarga maupun dalam sekala yang lebih besar yakni bermasyarakat, bahkan bernegara.

Sikap mengakui kesalahan sendiri memang membutuhkan Jiwa Besar. Untuk itu kita butuh belajar dan berlatih disetiap kesempatan. Mengakui kesalahan, mau meminta maaf dengan tulus dan berjanji tidak akan mengulanginya adalah Jiwa Kesatria yang tiada nilainya di mata TUHAN. Mari,,, sobat delphi ,,, buka hati, lapangkan jiwa, dan bersihkan fikiran, maka kita akan menjadi pribadi yang penuh arti.


Sumber referensi: 22 WISDOM & SUCCESS. Classical Motivation Stories 5.

Semoga bermanfaat sobat delphi
Salam sukses Luar Biasa “Success is My Right”

Rabu, 14 September 2011

Etika dalam Jejaring Sosial

Karena permintaan dari temen delphi, dia bilang ini ada artikel bagus dari majalah BASH Delevering it News and More dimuat diblog pasti menarik nich,,, Saat ini kehidupan sosial kita tidak lepas dengan yang namanya jejaring sosial, Bahkan ada yang mengatakan jejaring sosial itu membuat yang jauh menjadi dekat dan yang dekat menjadi jauh semua kemudahan berkumunikasi bisa kita dapatkan pada jejaring sosial.
Agar menjadi penguna yang pintar dalam berjejaring sosial terdapat etika-etika yang harus kita terapkan. Memang etika-etika tersebuat tidak tertulis namun disinilah pentingannya, karena kita tau pada situs jejaring sosial kita bebas melakukan apa saja apa yang kita inginkan, mulai dari mengupdate status, ngapload foto dan video, hingga bebas berteman dengan siapa saja.
Lalu apa saja yang harus kita patuhi dalam jejaring sosial diantaranya adalah:
1. Update status
Update status menjadi seuatu yang sangat penting dalam jejaring sosial, dari status pula kita dapat mengetahui sifat penguna jejaring sosial. Ketika mengupdate status hendaknya dipikirkan secara baik-baik, apakah tulisan yang anda tulis itu berefek baik atau berefek buruk bagi orang lain yang membaca status anda. Hendaknya jangan melampiaskan rasa kemarahan anda pada situs jejaring sosial dengan kata-kata kotor. Jika hal demikian anda lakuakan maka anda akan terlihat bodoh, kekanak-kanaan dan bijak sana dalam menghadapi sesuatu. Tentu kita masih ingat tentang kasus luna maya yang dituntut media gara-gara statusnya yang berisi penghinaan terhadap media infotaiment dan maih banyak lagi contoh lainnya yang tentunya sering kita lihat di jejaring sosial milik kita.
2. Etika upload foto
upload foto yang kira-kira tidak mengandung unsure pornografi dan kekerasaan. Sebenarnya aturan ini sudah terdapat pada situs-situs jejaring sosial, situs tersebuat akan mengahapus ecara otomatis foto-foto tersebut, namun tidak jarang kasus foto-foto tersebut belum sempat terhapus foto-foto yang sudah terlanjur di upload kemudian didownload dan disebarluaskan oleh pihak yang tidak bertanggung jawa. Jadi dimana menurut anda foto itu tidak pantas untuk publish jangan sekali-kali menguploadnya.
3. Etika penguna dan nama profil
Gunakanlah profil dengan nama asli sobat, akan terlihat tidak dewasa ketika sobat mengunakan nama samaran untuk mengunakan nama profil pada jejaring sosial, kecuali anda sedang bermain game online atau seorang trader forex. Hal ini juga akan memudahkan teman-teman lama anda untuk mengenali anda.
4. Etika menambah teman
Hendaknya menambahkan teman yang benar-benar sobat kenal, atau setidaknya sobat memiliki hubungan pertemanan dari teman-teman sobat, hal ini tentunya agar supaya terhindar dari dan mengurangi penipuan yang terjadi didunia maya. Sering juga kita dengar berita seorang pemudi di ajak kabur oleh sesorang yang dikenalnya lewat jejaring sosial. Banyak teman disitus jejaring sosial tidak menjadi tolak ukur dalam kepopuleran sobat.
Semua yang diterapkan didalam etika jejaring sosial kembali kepada pengunanya, jika dewasa dan bijaksana dalam memanfaatka teknologi yang ada tentunya hal tersebut akan menambah produktifitas kita, namun jika kita masih belum bisa memanfaatkan teknologi yang ada bukan tidak mungkin kalau teknologi tersebut berbaliak menjadi sesuatu yang merugikan untuk diri kita sendiri.
Penulis -Ega-
delphi ambil dari majalah BASH Delevering it News and More. pemberian dari seorang teman semoga bermanfaat sobat delphi.

Be happy, but never satisfied


Be happy, but never satisfied
Berbahagialah namun jangan berpuas diri

Ketika meraih prestasi tertentu wajar bila kita berbahagia dan merayakannya. Mungin mengabadikan pesta kecil yang sederhana sebagai ungkapan rasa syukur kepada TUHAN.

Namun jangan cepat berpuas diri karena perasaan puas cenderung mendorong kita pada kondisi yang melemahkan. Sebab saat kita merasa kehidupan sudah mencapai puncaknya dantak ada tantangan baru yang harus diperjuangkan, ibarat seorang pendaki gunung yang tak punya lagi gunung yang didaki lagi. Sehingga saat tiba di puncak gunung, satu-satunya langkah yang yang bisa ditempuh hanyalah ayunan kaki menuju jalan menurun.

Karena itu ketika mencapai prestasi tertentu janganlah terlalu berpuas diri. Sukses hari ini bukan berarti sukses dihari esok. Selalu ada tantangan yang harus ditakukkan. Dan dengan potensi yang kita miliki serta waktu yang masih tersisa, kita masih bisa meraih mimpi-mimpi berikutnya yang lebih tinggi. Untuk itu “Berbahagialah namun jangan berpuas diri” kata Bruce Lee.

Kata-kata bruce Lee bisa kita buktikan melalui karya filem layer lebar mulai dari The Big Boss sampai dengan The Game of Death, semua disajikan secara berurutan dengan hasil karya yang semakin baik, spektakuler dan semuanya mencapai box office…! Sungguh luar biasa karya-karyanya.

Kalau menururt delphi pribadi sukses adalah pelajaran yang buruk, karena suatu sukses kita akan cenderung sombong dan tinggi hati, tanpa kita memperhatikan masalah-masalah kecil yang justru itu merupakan benih-benih masalaha kecil itu akan berubah menjadi masalah besar yang akan menghancurkan kesuksesan kita dihari kemarin. untuk itu itu sukses adalah pelajaran yang buruk. dan proses itu lebihpenting daripada SASARAN. butuh berminggu-minggu, bulan, bahkan hingga tahunan atau mungkin 10 tahun lebih.

semoga artikel singkat ini bisa bermanfaat bagi sahabat delphi yang lainnya amin
Salam Sukses Luar Biasa "Success is My Right"
by:  www.delphigold.blogspot.com

Senin, 12 September 2011

Bruce Lee - 40 Spirit of Success

I like Bruce Lee...
Okey sobat delphi disini akan kita bahas tentang Bruce Lee 40 Spirit of Success (Bruce Lee's Philosophy) nanti akan delphi bahas satu persatu dari ke 40 tersebut.

Sebelumnya bela diri pada masa itu hanya terpaku pada satu gaya saja, tetapi setelah munculnya Bruce lee lahir lah apa yang disebut MMA (Mix Martial Arts). "Bruce Lee is the father of mixed martial arts" disebut oleh presiden UFC (Ultimate Fighting Championship)

Bukunya bagus sobat delphi bisa di beli di gramedia di kota kesangan anda semua plus bonus CD audio bari Bpk. Andrie Wongso
Berikut ini adalah Bruce Lee 40 Spirit of Success silahkan difahami satu persatu sobat:
  1. Be your self = jadilah dirimu sendiri
  2. learning is constant process without end = belajar adalah proses penemuan secara terus-menerus,tanpa akhir.
  3. i am not teaching you anything.i just help you explore yourself = saya tidak mengajarkan anda sesuatu apapun.saya hanya membantu mengeksplorasi diri anda sendiri
  4. simplicity is the key to brilliance = kesederhanaan adalah kunci kecemerlangan
  5. knowing is not enough,you must apply.willing is not enough you must do = tahu saja tidak cukup anda harus mengaplikasikannya.ingin saja tidak cukup anda harus melakukannya
  6.  be happy,but never satisfied = berbahagialah,namun jangan berpuas diri
  7. empty your cup so that it may be filled (become devoid to gain totality) = kosongkan cangkirmu agar bisa diisi (menjadi hampa akan memperolah keuntungan total)
  8. efficiency,directness,simplicity = efisien, langsung, sederhana
  9. if i tell you i'm good,probably you would say i am boasting.but if i tell you i'm no good,you know i'm lying = jika saya katakan saya bagus/hebat,mungkin anda menyebut saya pembual.namun bila saya bilang saya jelek,anda tahu saya bohong.
  10. our grand business is not to see what lies dimly at distance,but to do what lies clearly at hand = tugas besar kita bukanlah melihat sesuatu yang berkilau dari kejauhan tetapi melakukan sesuatu terhadap apa yang ada di tangan
  11. mistakes are always forgivable if one has the courage to admit them = kesalahan slalu dimaafkan jika seseorang mempunyai keberanian untuk mengakuinya.
  12. i create opportunities = saya menciptakan kesempatan
  13. if you don't want to slip up tomorrow,speak the truth today = jika esok hari kamu tak mau tergelincir,bicaralah kebenaran hari ini
  14. never take your eyes off your opponent ,even when you're bowing! = jangan pernah memalingkan matamu dari lawan bahkan saat kamu dalam posisi menunduk!
  15. be practical dreamer backed by action = jadilah seorang pemimpi yang dilandsi oleh tindakan nyata
  16. a goal is not always meant to be reached,is often serves simply as something to aim at = target tak slalu bisa dicapai,tetapi itu adalah hal sederhana yang penting utk mengarahkan pada titik sasaran menuju kesuksesan
  17. don't fear failure = jangan takut gagal
  18. it is easy to teach one to be skillfull,but it is difficult to teach him his own attitude = lebih mudah mengajari seseorang menjadi terlatih,tetapi sulit mengajari untuk mengubah perilakunya
  19. be a water = jadilah laksana air
  20. i fear not the man who has practiced 10.000 kicks once,but i fear the man who had practiced one kick 10.000 times = saya tidak takut seseorang yg tlah berlatih 10.000 macam tendangan,tetapi saya takut seseorang yg tlah melatih 1 macam tendangan sebanyak 10.000 kali
  21. to spend time is to pass it in a specified manner.to waste time is to expend it thoughtlessy or carelessly = menggunakan waktu yg tepat adalah memanfaatkan sesuai dgn apa yg tlah ditentukan sebelumnya.menghamburkan waktu adalah menyia-nyiakan tanpa rencana dan sembarangan
  22. to know oneself,is study oneself in action with another person = memahami seseorang bisa dilakukan dgn mempelajari orang tersebut saat bersikap terhadap orang lain
  23. a quick temper will make a fool of you soon enough = cepat marah membuat kebodohan anda cepat terlihat
  24. use only that which works,and take it from any place you can find it = gunakan hanya apa yg berguna , dan ambilah dari mana saja yg bisa anda temukan
  25. if you spend too much time thinking about thing,you 'll never get it down = jika kamu terlalu lama memikirkan sesuatu,kamu tak akan pernah mendapatkannya
  26. never waste energy on worries or negative thoughts = jangan habiskan energi utk kekawatiran atau pikiran pikiran negatif
  27. make at least one definite move daily toward your goal = setidaknya,buat satu langkah nyata setiap hari menuju target anda
  28. be like a mirror = jadilah seperti cermin
  29. you must accept the fact that there is no help but self-help = kamu harus menerima kenyataan bahwa tidak ada pertolongan,kecuali menolong diri sendiri
  30. defeat is not defeat,unless accepted as a reality-in your own mind = kekalahan bukanlah kekalahan kecuali diterima sebagai kenyataan di dalam pikiran anda sendiri
  31. a good fight should be like a small play,but played seriously = perkelahian yg bagus seperti seperti sebuah permainan kecil,tetapi dimainkan serius
  32. the change is from inner to outer.we start by dissolving our attitude not by altering outer condition = berubah dimulai dari dalam ke luar.kita memulainya dengan memperbaiki sikap kita,bukan dgn mengubah kondisi di luar kita
  33. action is high road to self-confidence and esteem=tindakan adalah TOL menuju kepercayaan dan harga diri
  34. there are no limit = tidak pernah ada batasan
  35. those who are unaware they are walking in darkness will never seek the light = mereka yg tak menyadari kalau sedang berjalan di kegelapan,tak akan berusaha mencari cahaya
  36. when you get into fight,everybody reacts differently = ketika terlibat pertarungan orang mempunyai reaksi yg berbeda beda
  37. a wise man can learn more from a foolish question than a fool can learn from a wise answer = orang bijak bisa belajar banyak dari pertanyaan konyol,dibanding org bodoh yg mampu belajar dari jawaban bijak
  38. knowledge will hive you power,but character,respect = pengetahuan akan memberimu kekuatan,tetapi karakter memberimu kehormatan
  39. the "moment" has no yesterday or tomorrow.it is not the result of thought and therefore has no time = momen itu bukan milik hari kemarin atau besok .ia jg bukan hasil dari apa yg dipikirkan.karena itu,ia tak terikat oleh waktu
  40. do not pray for an easy life,pray for the strength to endure a difficult one = jangan berdoa meminta agar hidup di mudahkan,berdoalah agar diberi kekuatan mengatasi kesulitan.
Semoga bermanfaat sahabat delphi
Salam Sukses Luar Biasa (Success is My Right)
www.delphigold.blogspot.com

Jangan Berdoa Meminta Agar Hidup di Mudahkan, Namun Berdoalah Agar di Beri Kekuatan Mengatasi KESULITAN


"Do not pray for an easy life, pray for the strength to endure a difficult one" 

"Jangan Berdoa Meminta Agar Hidup di Mudahkan, Berdoalah Agar di Beri Kekuatan Mengatasi KESULITAN"

Hidup adalah tantangan. Hidup adalah perjuangan. Makin banyak tantangan yang bisa diatasi, makin banyak pula tangga kehidupan yang bisa dilewati. Makin sulit tantangan, makin tinggi derajat kehidupan yang bisa didapatkan. Sebaliknya makin rendah tantangan hidup, rendah pula tangga kehidupan yang bisa diraih. Makin mudah perjuangan yang dilakukan, bisa jadi hidup hanyalah sekedar hidup dan kurang memiliki arti.

 

Karena itu jangan berharap hidup ini mudah karena itu akan membuat kita lemah. Dan kita akan kurang terlatih mengatasi berbagai masalah. Biarkanlah hidup ini sulit, tetapi kita bisa dengan gagah berani mengatasinya sehingga akan terukir kisah sukses yang bermakna bagi kita dan sesama. Seperti yang sering Bapak Andrie Wongso Lontarkan “Kalau kita lunak pada diri sendiri, kehidupan akan keras kepada kita. Tetapi kalau kita keras pada diri sendiri maka kehidupan ini akan lunak kepada kita”.

Selama kita masih punya cita-cita untuk diperjuangkan, tentu tantangan, rintangan, cobaan aka selalu dating menghadang maka kita butuh doa dan mental baja untuk menghadapinya. Se irama yang dikatakan Bruce Lee “Do not pray for an easy life, pray for the strength to endure a difficult one. Jangan berdoa meminta agar hidup dimudahkan, berdoalah agar diberi kekuatan mengatasi kesulitan.”
Mari kita berdoa dan berjuang keras agar kita kuat dan berhasil mengalahkan tantangan demi meraih cita-cita yang didambakan.

Sumber referensi: delphi ambil dari buku yang berjudul Bruce Lee 40 Spirit of Success
karya Bpk. Andrie Wongso
Semoga bermanfaat sahabat delphi
Salam Sukses Luar Biasa
by: www.delphigold.blogspot.com


Minggu, 11 September 2011

Sikap Tanggung Jawab


Hidup adalah serangkaian tanggung jawab begitu kata sang motivator lalu apa itu Tanggung Jawab? Tanggung Jawab atau responsibility adalah gabungan dari respon dan ability yang berarti kemampuan merespon nah.... perlunya membina kemampuan Bertanggung Jawab inilah inti kisah ini.

Dengan melaksanakan sepenuh hati setiap tanggung jawab yang diberikan, maka kita akan menjadi mutiara. indah yang akan terus mengkilap dalam setiap episode kehidupan yang akan dijalankan.

Okey sobat delphi,,,langsung meluncur  ke TKP.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Dikisahkan, disebuah keluarga mempunyai anak simata wayang. Ayah dan ibu sibuk bekerja, dan karena merasa si anak adalah anak satu-satunya, maka mereka cenderung memanjakannya dengan berbagai fasilitas. Hal tersebut membuat si anak tumbuh menjadi anak yang manja, malas, dan pandai berdalih untuk menghindari segala macam tanggung jawab.
Setiap kali si Ibu menyuruh untuk membersihkan kamar, membereskan barang-barang atau sepatunya sendiri, ia dengan segera menjawab ; "Aaaah Ibu,,, Kan ada si Bibi yang bisa mengerjakan semua itu, lagian untuk apa dibersihkan, toh nanti kotor lagi". Demikian pula jika diminta untuk membantu membersihkan rumah atau tugas lain, saat si Pembantu pulang, anak itu selalu berdalih dengan berbagai alasan yang tidak masuk akal agar tetap bisa bermain atau bermalas-malasan menghabiskan waktu.
Ayah dan Ibupun sangat kecewa dan sedih melihat kelakuan anak tunggal mereka. Apalagi, mereka tahu bahwa sebenarnya hal itu juga terjadi karena kebiasaan mereka memanjakannyalah yang membuat si anak berbuat demikian. merekapun kemudian berfikir keras....!!! bagaimana cara mengubah sikap si Anak? Mereka pun berniat memberi Pelajaran kepada anak tersebut. Ayah dan ibupun berdiskusi panjang lebar untuk memberikan pelajaran kepada anaknya agar tak lagi berbuat demikian.
karena itu, suatu hari atas kesepakatan bersama, uang saku yang rutin diterima si anak setiap hari, pagi itu tidak diberikan. Si anakpun protes dengan kata-kata Kasar. "Mengapa papa tidak memberiku uang saku? Papa dan mama sudah tidak sayang lagi dan mau melihat aku mati kelaparan disekolag ya".
Sambil tersenyum Si Ayah menjawab "Pergilah kesekolah. Untuk Apa Uang Saku Toh Nanti Habis Lagi".
Demikian pula saat sarapan pagi, dia duduk dimeja makan tetapi tidak ada makanan yang tersedia. anak itupun kembali protes. "Ma Lapar nih, mana makanannya? aku buru-buru mau masuk sekolah."
"Untuk apa makan? Toh nanti Lapar lagi?" Jawab si Ibu dengan tenang.
Sambil kebingungan Si Anak berangkat kesekolah tanpa bekal uang dan perut kosong. Seharian di sekolah dia merasa tersiksa, tidak bisa berkonsentrasi karena lapar, jengkel dan sakit hati. Dia merasa ada yang tidak biasa dengan perlakuan orang tuanya. ia bahkan kemudian berprasangka kalau orang tuanya sekarang sudah tak peduli dan tidak lagi menyayanginya.
Melihat anak yang terus uring-uringan dengan kejadian yang tak seperti biasanya itu, maka pada malam hari, sambil menyiapkan makan malam, sang Ibu berkata Lembut. "Anakku, Saat akan makan kita harus menyiapkan makanan di dapur. Setelah itu ada tanggung jawab untuk membersihkan perabot kotor bekas memasak. Tidak ada alasan untuk tidak mengerjakannya dan akan terus begitu setiap hari selama kita harus makan untuk kelangsungan hidup. Sekarang makan besok juga makan lagi. Hari ini mandi nanti kotor dan harus mandi lagi.hidup adalah rangkaian tanggung jawab setiap hari harus mengulangi hal-hal baik.jangan berdalih tidak mau melakukan ini itu demi karena dorongan kemalasan dan keinginanmu untuk sekedar bermain-main. Jika mau makan ya harus bersih-bersih, kalau mau bersih ya harus pergi mandi.Jika hidup hanya ingin seenaknya saja tanpa mau melakukan tanggung jawabnya, berarti kita telah menyia-nyiakan semua karunia yang telah diberikan oleh Tuhan kepada kita. Ibu harap kamu mengerti."
Si anak menganggukkan kepala...ya Ayah, Ibu, maafkan perbuatan ananda selama ini, yang hanya mau bermain dan bermalas-malasan saja, ananda fikir, sebagai anak tunggal, semua kebutuhan ananda telah dipenuhi semua sehingga ananda tidak perlu lagi melakukan apapun. Mulai sekarang ananda akan berubah. Tolong ajari ananda ya Bu,,,, ananda berjanji akan belajar dengan giat dan tidak akan mengulangi kejadian yang sama lagi.
Sahabat delphi yang berbahagia............!!!!
Dalam setiap kehidupan kita selalu memikul tanggung jawab. Sedari kecil remaja, dewasa hingga tua, kita akan terus-menerus melakukan aktivitas-aktivitas kecil maupun besar sebagai bentuk kewajiban yang kita emban. Dan jika kita mengabaikannya, dampak negatif akan kita rasakan.
maka dengan tanggung jawab yang di emban itu, kita justru akan menjadi manusia yang utuuh, yakni mampu berperan dalam kehidupan, apapun bentuk dan hal yang kita lakoni. Dan dengan melaksanakan semua tugas dan tanggung jawab itulah disadari maupun tidak kita pasti akan berkembang dengan segala kemampuan yang kita miliki ibarat Mutiara ia akan indah saat "Tanggung jawabnya dijalankan. dengan menjadi perhiasan dikalung, di gelang atau cincin dan bukan sekedar menjadi mutiara yang tenggelam dalam cangkang tiram begitu juga kita. Dengan melaksanakan sepenuh hati setiap tanggung jawab yang diberikan, maka kita akan menjadi mutiara. indah yang akan terus mengkilap dalam setiap episode kehidupan yang akan dijalankan.
karena itu hanya dengan selalu melakukan kebiasaan positif, dengan kesadaran penuh dan di lakukan secara terus-menerus, maka sikap tanggung jawab akan menjadi ciri khas kita yang dapat membawa diri pada kehidupan yang lebih baik dan lebih bermutu.
Marilah sobat delphi kita kembangkan sikap tanggung jawab maka kita akan menjadi manusia-manusia hebat disetiap peran yang kita jabat.
Salam Sukses Luar Biasa dan selalu tanamkan dalam diri bahwa Success is My Right
By:delphi
Sumber informasi: Buku yang berjudul Andrie Wongso 22 Wisdom & Success
Semoga Kisah singkat ini bisa menginpirasi kita untuk terus belajar kehidupan dan bermaanfaat bagi sahabat-sahabat delphi yang lain,,,, amin
Komentar Pembaca

Motivasi Sukses dalam Hidup Copyright © 2011 | Template created by O Pregador | Powered by Blogger